Sabtu, 21 Juni 2014

Model Pembelajaran Problem Based Learning IPS Kurikulum 2013 Revisi

Model  Pembelajaran Problem Based Learning
Kompetensi Dasar
:
1.3  Menghargai karunia Tuhan YME yang telah menciptakan manusia dan lingkungannya
2.1    Meniru perilaku jujur, disiplin bertanggung jawab, peduli, santun dan percaya diri sebagaimana ditunjukkan oleh tokoh-tokoh pada masa hindu Buddha dan Islam dalam kehidupannya sekarang
3.1    Memahami aspek keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu dalam lingkup regional serta perubahan dan keberlanjutan kehidupan manusia (ekonomi, sosial, budaya, pendidikan dan politik)
4.3    Mengobservasi dan menyajikan bentuk- bentuk  dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi di lingkungan masyarakat sekitar
Topik
:
Keadaan alam dan aktivitas manusia
Sub Topik
:
Konektivitas antar ruang dan waktu
Tujuan
:
Menjelaskan konsep ruang dan waktu dengan memberi contoh dalam setiap peristiwa dan aktivitas manusia
Menunjukka perilaku jujur, bertanggungjawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, peduli, menghargai dan percaya diri.
Alokasi Waktu
:
 4 JP
`
FASE-FASE
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Fase 1
Orientasi peserta didik kepada masalah
Memberikan orientasi kepada peserta didik pada permasalahan tentang Keterkaitan antara ruang dan waktu
Fase 2
Mengorganisasikan peserta didik
Peserta didik dibagi menjadi 5 Kelompok terdiri dari 4-5 orang, dilanjutkan dengan menayangkan gambar banjir di Kab. Bone (Mengamati)

Kemudian dilanjutkan tanya jawab singkat tentang keterkaitan antara ruang dan waktu dan keberlanjutan manusia. (Menanya)
  Fase 3
Membimbing penyelidikan individu dan kelompok

Dua Jam Diguyur Hujan, Ratusan Rumah di Bone Terendam Banjir
Minggu, 17 November 2013 | 17:26 WIB

BONE,KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan selama dua jam mengakibatkan ratusan rumah di sejumlah kelurahan Mannurunge dan Macanang Kecamatan Taneteriattang terendam banjir, Minggu, (17/11/2013). Para korban hanya bisa mengevakuasi perabot rumahtangga sambil berharap adanya solusi dari pemerintah setempat. 

Air yang mencapai setinggi paha orang dewasa ini mengharuskan para korban mengevakuasi sejumlah perabot rumah tangganya ke tempat yang lebih tinggi. 

Warga menduga, banjir ini diakibatkan oleh buruknya sistem drinase setempat hingga air hujan meluap dan menggenangi pemukiman warga. "Gara-gara drinase, mestinya pemerintah perhatikan hal ini dari awal jangan nanti ada kejadian kayak begini baru prihatin. Prihatinnya juga hanya setengah-setengah tidak ada tindakan," ujar Suryadarmayanti, ibu rumah tangga (IRT) warga jalan Latenri Tatta, lorong II. 

Banjir diperkirakan akan terus melanda pemukiman padat penduduk ini, jika tak ada upaya dari pemerintah setempat untuk memperbaiki saluran drinase setempat

Baca dan diskusikan berita di atas dengan semua teman kelompok. Rundingkan siapa yang bertugas menjelaskan informasi yang tercermin dalam pertanyaan yang ada.
·         Pelaksanaan penyelidikan kelompok melalui diskusi kelompok dengan memberikan kesempatan pada peserta didik saling mengajukan pertanyaan tentang informasi yang belum dipahami dari apa yang diamati atau memberikan informasi tambahan. (Guru berkeliling memberikan bimbingan kelompok)
·         Mengumpulkan informasi : menjawab pertanyaan yang ada pada kartu permasalahan 1-5 serta mencatat semua informasi tentang banjir di Kab. Bone, penyebabnya dan dampaknya.
Pertanyaan:
1.      Bagaimana keterkaitan antar ruang yang satu dan ruang yang lainnya berdasarkan berita diatas?
2.       Apakah penyebab terjadinya banjir di kabupaten Bone?
3.       Bagaimana dampak yang di timbulkan dari peristiwa tersebut ?
4.   Upaya apa yang dilakukan dalam mengatasi hal tersebut ?
Fase 4
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
·         Mengasosiakan/mengolah informasi tentang peristiwa banjir di Bone, penyebab, dampak dan upaya mengatasinya.
·         Mengembangkan dan menyajikan hasil karya/ mengkomunikasikan : presentasi, menyampaikan hasil pengamatan dan penyusunan data dari hasil kerja kelompok tentang banjir di Bone, penyebab, dampak dan upaya mengatasinya.
Fase 5
Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
Menganalisa dengan cara melakukan refleksi : Menunjuk salah satu peserta didik untuk menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan

Penilaian Pembelajaran
Penilaian Pengetahuan
Indikator
Instrumen
·      Menjelaskan hubungan antar ruang dan waktu
·      Mengevaluasi permasalahan manusia hubungannya dengan lingkungan sekita

Tes lisan, hasil kinerja
Penilaian Keterampilan
Indikator
Instrumen
·   Mengobservasi bentuk-bentuk interaksi,social, budaya, ekonomi hubungannya dengan lingkungan
·   Membuat rencana tindak untuk menanggulangi permasalahan manusia hubungannya dengan lingkungan, sosial, ekonomi dan budaya
·   Mengevaluasi fenomena alam sekitar melalui peristiwa alam yang ada
·   Mempresentasikan data hasil observasi hubungannya dengan bentuk-bentuk dinamika manusia dengan lingkungan, sosial, ekonomi dan budaya
Produk diskusi,  self assessment, Proyek, Portofolio

Penilaian Sikap

Indikator
Instrumen
1.    Memiliki rasa kepedulian terhadap fenomena alam sekitar melalui peristiwa alam yang ada
Pengamatan